Setelah beberapa hari ini memperoleh “isu” tentang tarif XL yang akan turun menjadi 0,00….1 / detik, namun sampai hari ini belum ada informasi satupun di website resmi XL, pagi ini saya terkaget lagi melihat justru IM3 yang sudah meluncurkan program resmi dengan 0,00000000001/detik.
Dengan komponen biaya ini, maka sebenarnya sudah dapat dianggap “gratis”
Informasi ini juga sudah dimuat pada website resmi IM3 yang dapat dilihat disini, sehingga saya berani mengeluarkan analisa biayanya dan mencoba kembali membandingkan dengan program sebelumnya.
Skema secara umum untuk program ini adalah:
- Nelpon ke sesama Indosat (IM3, Mentari, Matrix dan Starone) hanya Rp 0,00000000001/ detik setelah 90 detik (detik ke 91 dan seterusnya). Tarif Rp 15/ detik untuk 90 detik pertama (1,5 menit).
- Nelpon ke operator lain dan PSTN setelah 90 detik (detik ke 91 sampai 180) hanya Rp 0,00000000001/detik, kemudian berulang kembali. Tarif Rp 25/detik untuk 90 detik pertama.
Disini terlihat bahwa promo ini masih dikaitkan dengan alokasi waktu tertentu untuk pemberlakukannya, sehingga masih diperlukan “hitung-hitungan” khusus.
Mari kita coba hitung dengan beberapa skenario (sekali lagi, saya mencoba menghitung ke lain operator, bukan sesama Indosat):
- Pemakaian 90 detikBiaya yang dikeluarkan pada skenario ini masih tetap sama dengan tarif sebelumnya, yaitu 90 x 25 = Rp. 2.250,-
- Pemakaian 120 detik (2 menit)Disini efek dari program tersebut sudah terasa, dimana biaya yang dikeluarkan adalah (90 x 25) + (30 x 0,00000000001) = 2.250,0000000003, atau dapat dianggap sama dengan Rp. 2.250,-. Rata-rata biaya pemakaian per-detik adalah Rp. 18,75
- Pemakaian 180 detik (3 menit)Ini adalah skema yang termurah untuk IM3, dimana tarif terendah berada pada posisi ini. Biaya yang dikeluarkan pelanggan adalah (90 x 25) + (90 x 0,00000000001) = 2.250,0000000009 atau dapat dianggap sama dengan Rp. 2.250,-. Tarif rata-rata adalah Rp. 12,500000000005 atau tetap sama dengan Rp. 12,5 / detik
- Pemakaian 240 detik (4 menit)Biaya yang harus dikeluarkan pada skenario ini adalah (90 x 25) + (90 x 0,00000000001) + (60 x 25) = Rp. 3.750,0000000009 atau dapat dianggap sama dengan Rp. 3.750,- dengan rata-rata per-detik sebesar Rp. 15,625
- Pemakaian 270 detik (4 menit 30 detik)Skenario ini adalah skenario yang termahal bagi Im3, dimana biaya yang harus dikeluarkan adalah (90 x 25) + (90 x 0,00000000001) + (90 x 25) = Rp. 4.500,0000000009 atau dengan rata-rata Rp. 16, 67 per-detik.
- Pemakaian 360 detik (6 menit)Ini adalah pengulangan skenario 180 detik, dimana merupakan skenario termurah dari Im3. Biaya yang dikeluarkan adalah (90 x 25) + (90 x 0,00000000001) + (90 x 25) + (90 x 0,00000000001) = Rp. 4.501,0000000008 atau dengan rata-rata Rp. 12,5 per-detik
Mari sekarang kita coba bandingkan tarif ini dengan tarim promo IM3 sebelumnya yang sudah saya tulis disini dengan nilai promo 0,01 / detik (semua angka dibelakang koma saya hilangkan, karena tidak signifikan dengan pembiayaan):
Apa kesimpulannya ?
Kesimpulannya, sama saja dengan program 0,01/detik. Artinya, masih tetap menggunakan bahasa yang BOMBASTIS untuk mempromosikan sesuatu 🙁
Selama masih ada persyaratan “berlaku setiap kelipatan detik tertentu”, maka masih tidak akan ada perubahan di masyarakat.
waahh,,, jeli juga ne Pak Khalid..
thx 4 d info yach,,
Btw, Pak,, OOT ya,, Qta sebagai mahasiswa D3 kan dapet tugas bwat nyobain game ama ngasih comment (meng-kritisi) dari finalis dari game tech n animasi 2008, nah, Qta disuruh ke Blognya Pak Imam.. Btw alamatnya apa ya??
Tq Pak.. 😉
sori2,, lupa Pak..
Gamesnya ada di alamat ini : http://amanah. its-sby.edu/mk
OK, kesimpulannya, untuk telpon singkat CDMA masih unggul
Tapi kalau telepon lebih dari 3 menit, GSM sekarang sudah menggeser CDMA.
Jadi, beli dua ponsel!
😀
Bagaimana kalau sistem pulsanya diganti Om? Tambah asik gak yah ^^!;
@Junarto, wah..sy lom sempat itung2 CDMA sih…tapi makasih atas infonya, bisa jadi bahan pertimbangan nantinya 🙂
@Eko, diganti gimana yah ??
hebat, sampeyan, sempat-sempatnya bikin kalkulasi.
Terimakasih infonya.
Kita tunggu penurunan tarif intekoneksi besar-besaran 1 April nanti.
Tabik!
Coba kalo ke operator lain juga tarif sama. Dan ga ada syarat…. saya yakin pemakaian meningkat dan indosat akan tambah untung
aduh cepek deh dengan iklan akal akalan.
eh udah nlp 1,5 menit malah error jadi harus ulang lagi. 1,5 menit mati ulang lagi
huuuuuuuuuuuuuuu mati dehhhhhhhhhhh
wah, lengkap kalkulasinya, ngelink ah 😀
Pingback: IM# Turun Harga Lagi! Gak Ngepek! « Idiotz’ Blogworkz
Pingback: IM3 Turun Harga Lagi! Gak Ngepek! « Idiotz’ Blogworkz
entah benar entah salah saya tidak bisa hitung. menelpon ke sesama indosat (M3 ke M3) dari pulsa 5950 selama 8 menit 33 detik hanya terpakai Rp. 1350, itu dilakukan jam kantor alias jam 9 pgi. apa lagi kalo malam hari terbukti sudah 2 kali melakukan telpon kesesama selama 30 nenit 22 detik hanya terkena 2000 an dari pulsa Rp.10150 tinggal 8650 an.
itu dilakukan 2 kali dengan jangka waktu yang sama 30 menit 33 detik. jadi 1 jam cuma 4000 an, entah kesalahan saya apa kesalahan indosat.
hal ini berbeda dengan Mentari yang saya punya, sudah tergabung dengan mentari hebat tetap saja pulsa yang terpakai bukan 50 / 30 detik. dan jg bonus 1 menit pertama tetap tidak bisa terpakai. walaupun masih ada pulsa. bagaimana ini Indosat……..
kalo yg xl tarif baru gimana ?
ternyata “setengah” masih lebih murah dan lebih transparan
pengennya gratis aja
gimana pak ? setuju ngga ?
itu saja
Oh, dunia iklan….
Beli 1 dapet 3 (sama aja nyuruh beli 3 biji)……
Salam,
“Lupus”
http://www.cafebisnis.com/cd (optimalkan kinerja wordpress)
http://www.lupus.co.nr (planet wordpress dan sekitarnya)
Saya pas nyoba yang promo 0,1Rp/detik cuma habis kurang dari Rp 1.500 selama 30 menit. Apa skema itu tetap berlaku sekarang? 😕
GSM berlagak murrah…hehe
alah capek komentari perang tarif …
kalo gw yang penting buat call gak drop call, gak kremesek, gak susah call beres…
masalah tarif itu urusan perusahaan gw, gw dapet jatah alias dibayarin ama perusahaan gw, dan dari jatah itu aja gw kagak abis dalam waktu 3 bulan. ngapain gw pusing.buat apa tarif Rp.0.000…1 / sepuasnya kalo kualitas 0.000….0 / seterusnya.
saran buat operator2 yang bangga2in tarifnya paling murah…daripada PERANG TARIF mending loe-loe pada PERANG SERVICE dan KUALITAS …!!!
@papabonbon, XL lom masukkan di web resmi mereka, jadi belum saya hitung
@realylife, wah, kasihan klu gratis, gmn mereka bisa memperluas layanan ? Cuman, kalau caranya seperti ini ya kebangetan juga 🙁
@p4ndu, itu ke lain operator atau sesama operator ?
telepon gratis ad gak ya
yang wajar saja gunakan tlp secukupnya
jangan mudah diracuni iklan seperti itu
Matur suwun Pak, informasinya, walau kesimpulannya sami mawon.
Tapi jadi seneng aja dah miara IM3 3 (tiga) tahun ini.
Salam.
bhuuu
Hoi, marketer! Kapan kau mau luncurin program yang JUJUR!? Apa bohong sudah jadi bagian pekerjaanmu?
marketer berkata “qt ndak bo’ong ko,qt cuma memberikan penawaran” weleh podo wae
ah cape ama yang ginian…
kalo mau nurunin harga ya tinggal turunin aja… gak usah dengan bahasa BOMBASTIS kaya gitu. Apalagi pake hitung-hitungan yang bikin pusing segala…
nunggu 1 April nih, sebesar apa ya turunnya??
halah, pusing ah ngitungnya ^^
perhitunngan yang matang pak..hehehe..
saya masih blm bergeming dari simpati..hehehe:P
Pingback: No Comment
m3 vs xl aduuhh…..
yang penting pelanggan puas 🙂
kalo XL baru berlaku tanggal 8 kalo ga salah,, itupun ada jam2 khususnya,, jam 10 malam sampe jam 10 pagi,, tapi memang tarif 2 menit pertamananya kalo sesama XL Rp.10/dtk nah, kalo ke operator lain Rp.25/dtk *pokoknya lanjutannya membingungkan.. 😆
ke IM3 juga sama aja bingungin..
SIMPATI Pede lebih Parah,, udah paling mahal diantara yang lain,, pake acara gangguan lagi,, XL sama IM3 si sejauh ini gak ada kendala,, saiia yang pake Halo jadi ikut kena imbasnya,, 😥 padahal kan tidak ikut menikmati tarif murahnya.. 😡 MENYEBALKAN!!!!
akhirnya,, saya pake 4 hape,, (bneran 4 ini siii,, IM3, XL, Halo, sama FLEXI)
PARAH!!!
puas dahhhhh
perang harga dah biar gratis sekalian
nggak perlu di laporkan ke YLKI kan…? he..he..
aq masih setia ama fren – ku..lam kenal.
selamat proyek lancar dan stabil mau 1000/detik juga nggak masalah jika telp selama 10 menit bisa menghasilkan nilai proyek 1 M.
ini perhitungan yang tambah mantab, kekekekekek
pemikiran matematis yang keren..
salam kenal..
mau ngunjungin situsku dan sharing bersama?
aku ndak tertipu M3, q masi setiya ma XL quh 😛
@fahroe iya xl tah mas…sam dunks
hoHOho,,
sekarang tarip telpon semakin murah meriah ya..
(seneng..)
Salam kenal Mas,,
Apa dalam ilmu marketing atau iklan begitu? kayaknya ga ya. benar Mas Khalid saya setuju klo ini pembodohan …
Cape’ deeeee..
Pingback: IM3 0,00000000001/detik vs XL 0,00000…1/detik « Khalidmustafa’s Weblog
Walah….
Kartu Halo sayah udah sayah pake sejak taon 96….
Males ganti lah….
😆
pokoknya yang asyikk itu pelanggan 🙂
wow…………seru ya semua operator celuler di indonesia lagi pada perang tarif……….
tapi te2p ja masih mahal eung di banding dg negara lain…….
soalnya sms murah tlp mahal………ato sebaliknya……..kya salah satu operator (maaf ya aq g sebutin operatornya pa??) untuk krtu A.350/sms tlp cm 0.1/ dtk dan kartu B 99/sms tlp 500 ato 250 /dtik ……..te2p ja mahal ya ???
tapi mungkin ne stratregi bisnis……………..
lama-mlama digitnya gak cukup trus pake dikali sepuluh pangkat negatif….. 😀
bukan jebakan hahahaha
Indosat terlalu pandai bersilat lidah, eh ujung2xnya malah nipu orang. Buat iklan gitu apa gak dosa ?
Yang transparan aja deh kayak flexi, tarif flat sejam cuma +/- Rp.3000,- (bukan promosi lho) hanya bandingkan. Mendingan pake VOIP kantor gak bayar lagi heheheh….
hehe. makasih udah nyoba ngitungin..
yah,, namanya juga buat memikat calon pelanggan, pak… paling nggak,, biar calon pelanggan itu mau untuk mbaca,, mempertimbangkan,, syukur2 make.. huehe..
tapi,, jadi bertanya-tanya,, benernya tarif buat nelpon tu berapa je kok perang tarifnya segini hebohnya…?? *mikir keras*
Tarif sebenarnya? Kalau ga salah kemarin ada bahasannya di SINDO apa Kompas, lupa.